Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2019

Naik Kereta Jakarta Surabaya Bareng Bocah (2 tahun)

Gambar
Apa rasanya naik kereta Jakarta Surabaya (approx 7-8 jam) bareng anak umur 2,5 tahun?!?!? Ternyata rasanya menyenangkan Gaeeesss! Nggak seribet yang saya bayangkan. Jujur, sebenarnya saya sendiri tidak terbiasa naik kereta lebih dari 8 jam. Rekor sepertinya cuma Jakarta – Yogyakarta, Jakarta – Semarang gitu. Selebihnya ya naik pesawat. Jadi kali ini adalah kali pertamanya saya naik kereta api sejauh ini, dan sekaligus bawa Gayatri. Hihihi…. Deg-degan pisan euy. Alasannya tak lain dan tak bukan adalah karena: Harga tiket pesawat mahal, yang biasanya dulu PP Jakarta-Surabaya naik Citilink pun sudah eman-eman gitu rasanya…. Gayatri uda lebih dari 2 tahun, jadi naik pesawat uda nggak bisa pakai tiket infant. Wkwkwkwk…. Yang mana, uda mahal, kudu beli tiga tiket pula kan kalau naik pesawat. Kalau naik kereta api, dia masih bisa tiket infant karena under 3 years old. Kami berangkat Jumat Malam, yang mana itu peak waktunya para pejuang LDM juga pada pulang ke Jakarte, so high demand. Intinya,

Pengalaman Sewa Apartemen Harian Bareng Bocah

Gambar
Selain tiket dan moda transportasi, akomodasi adalah yang wajib dipertimbangkan juga saat traveling. Terutama kalau travelingnya bareng bocah ya. Antara menginap di hotel, kosan harian atau sewa apartemen, ya pilihannya. Opsi ngemper di bandara, transit sambil mandi di stasiun, apalagi istirahat di masjid, uda dicoret jauh-jauh! Hahaha…. Bukannya sok manjah si…. Tapi ya gimana dong…. Kalau bocah nggak nyaman trus cranky, emak bapak juga jadi nggak happy lagi. Tar kali ya, kalau miss little princess uda agak gede, mungkin bisa lagi kita nostalgia bobok sambil ngekep backpack, sambil mata setengah melek di jalanan. Nah berhubung frekuensi traveling kami cukup rapat, selain kenyamanan, keamanan dompet juga jadi pertimbangan. Nah, kali ini saya mau cerita tentang pengalaman saya dan keluarga menyewa apartemen harian bareng Gayatri, anak kami. Pengalaman pertama: Apartemen Puncak Kertajaya, Surabaya. Pertama kali saya menginap di apartemen harian adalah saat Gayatri, anak saya, berusia 6 bu

Tips Packing Barang Saat Traveling Bareng Bayi

Gambar
Dulu saat masih single, saya dan suami tipe yang super praktis banget.Termasuk dengan barang bawaan saat traveling. Ringkes bin ajaib. Maka packingbarang bukanlah momok, sampai negara api menyerang alias Gayatri lahir. Hahaha,kami punya anak, dan tiba-tiba saja barang bawaan menjadi berlipat ganda. KURASI BARANG BAWAAN Apalagi sekarang Gayatri sudah toddler ya. Dia sudah punya “barangfavorit” sendiri yang biasanya dia “putuskan” untuk ikut dibawakemanapun kami pergi. “Nanti Kim dibawa ya. Kasian kalau ditinggal”, begitu katanya. Kim adalah boneka beruang berpakaian gadis Korea kesayangannya. Apalagi kalau tahu bawa mobil atau kendaraan sendiri. Maka list barang favorit kesayangan yang akan dibawa pasti bertambah panjang. Dari mulai buku Dinosaurus sampai sepeda roda 4. Tugas saya tentulah jadi kurator. Mana yang HARUS dibawa, mana yangsekiranya BOLEH dibawa, mana yang sangat amat TIDAK PERLU dibawa. Hahaha….Kadang negosiasi seperti ini yang bikin packing barang jadi lama dan ribet. Tha