Rekomendasi Lagu & Film Inspirasi Bisnis

“Iwan ndak takut hantu, Buk. Iwan takut miskin,” kutipan dialog film 9 Summers 10 Autumns di tahun 2013. Ada yang nonton film ini nggak?

Sedikit banyak, saya related dengan kutipan dialog film di atas. 

Bukan tentang takut miskin, tapi takut pada ketidakpastian dan ketidaknyamanannya. Padahal hal ini pasti harus dihadapi, terlebih di masa pandemi ini ya! >.<

Saya rasa, hal ini juga dialami oleh teman-teman yang sedang menjalankan bisnis sendiri dan juga freelance. Dua tahun ini, istimewa sekali rasanya. Seperti naik roller coaster, harus mengakali supaya bisa tetap survive di tengah kondisi yang turun terjun, serba nggak pasti ini….

Saya jadi flashback pengalaman di 2016, usaha konstruksi yang dirintis suami dan teman-temannya bubar jalan. Usaha mereka yang bubar, saya yang mumet. Hehehe…. 

Ya saya tahu, beliau pasti stress juga, tapi nggak sampai uring-uringan. Kaya saya, wkwkwk…. 

Duh, saya kalau ingat, kadang sedih kadang geli. Tapi hal tersebut jadi pembelajaran buat mental saya banget si…. Tentang bagaimana bersikap saat menghadapi masalah. 

Saat itu, sikap saya cenderung terus menerus memikirkan masalah dan bagaimana cara mengatasi masalah tersebut. Sekilas sikap ini bagus kelihatannya, karena lebih fokus ya. Tapi jadi lebih rentan stress. 

Sementara, suami saya menyeimbangkan ketegangan pikirannya ke mendengarkan lagu dan nonton film. “Percuma mikir kalau lagi tegang, refreshing dulu, nanti ada aja ide/ kekuatan yang datang buat kerja lagi….” Kurang lebih begitu.

Ibarat tentara perang, adakalanya memang harus mundur (retreat), untuk istirahat, mengobati yang luka dan menyusun strategi lagi agar dapat berperang lebih efektif keesokan harinya.

Nah, di artikel ini saya pengen chit chat tentang lagu dan film yang bisa dipakai refreshing yang bisa jadi inspirasi bisnis. Buat temen-temen yang punya rekomendasi lagu dan film yang lain, feel free untuk share di kolom komen yaaaa!

Lagu Biar Nggak Terpuruk saat Rugi

Lagu yang paling saya ingat, adalah Carry On dari Fun. 

Sepertinya lagu ini mengisahkan awal karir band Fun. yang tampak kurang lancar. Bagian awal lagu tonenya murung dan putus asa banget. Berasa kita tu bukan siapa-siapa. Lalu mulai ngebeat, “Whoa, my head is on fire, but my legs are fine. After all they’re mine….“

Iya banget kan???? Kepala pasti pusing banget pas mengalami rugi. Tapi tetep kudu inget, kita masing punya tangan kaki yang bisa dipakai buat menyelesaikan masalah kita sendiri.

Carry On – Fun.

Trus reffnya paling favorit saya…. “If you’re lost and alone, or you’re sinking like a stone, carry on. May your path be the sound of your feet upon the ground, carry on. Carry on! Carry on!” 

Kudu banget didengarkan deh, kalau lagi suntuk, bisa ikutan nyanyi sambil melepaskan emosi, wkwkwk. Terutama kalau temen-temen suka lagu-lagunya Queen, IMO akan suka juga.

Film Inspirasi Bikin Semangat Bisnis Lagi

Kalau di 2020 ada drama Korea yang berjudul Start-Up, di tahun 2015-2016, film yang berkesan banget buat saya relating dengan bisnis setidaknya ada dua film. Yang pertama adalah Filosofi Kopi – adaptasi dari novelnya Dewi Lestari dan yang kedua adalah film Cek Toko Sebelah-nya Ernest Prakasa.

Filosofi Kopi

Visinema Pictures

Kisah tentang bisnis kopi Ben & Jodi yang terlilit hutang ratusan juta dan pencarian kopi terbaik. Mungkin kalau dirangkum dalam satu kalimat tanpa spoiler: “Antara cuan, persahabatan dan idealisme”. 

Ah, tapi rangkuman saya di atas tentu tidak cukup menggambarkan jalan ceritanya yang seru dan plot twistnya yang ngeselin tapi ngena banget. Disutradai oleh Angga Dwimas Sasongko, film lokal ini wajib tonton menurut saya.

Cek Toko Sebelah

Starvision Plus

Berbeda dengan Filosofi Kopi, film Cek Toko Sebelah berbentuk drama komedi. Asli, pas komedinya dapet lucunya. Pas drama, dapet juga nangis nangisnya. Related banget buat saya. 

Trus lagi, bisnis yang dibahas tentang bisnis keluarga, jadi soft spot yang menurut saya punya makna yang mendalam. Mana pemeran bapaknya Ernest (Koh Afuk) bagus banget actingnya, suami saya saja yang biasanya lempeng, auto jadi melankolis nontonnya. T.T

Dua film lokal ini kayanya iconic banget ya. Ceritanya bagus, nggak menggurui, pemainnya juga cakep banget mainnya. Saya nonton berkali-kali juga masih berasa seger gitu, ga basi. Habis nonton, seperti ada pesan yang kita dapat, tanpa didikte. Semangat lagi dari hati.

Tapiiiii bukan berarti film yang bisa dijadikan inspirasi bisnis cuma dua itu aja. Kebetulan yang saya tonton dan suka banget dua itu.

Kalau di blognya NinjaXpress, selain dua film di atas ada tambahan tiga film lagi yang bisa menambah motivasi dan inspirasi bisnis. Teman-teman bisa cek rekomendasi mereka pada link di bawah ini: 

5 Film Indonesia yang Cocok untuk Pebisnis

Kepo in deh. Dari rekomendasi mereka, ada satu yang bikin saya penasaran banget, karena ngebahas dari sudut pandang keluarga muda baru punya anak gt….

Blog NinjaXpress

Buat temen-temen yang pengen refreshing dengan membaca atau nonton video bertema bisnis UMKM di Indonesia yang dikemas secara ringan dan entertaining, temen-temen juga bisa ubek ubek tu webnya NinjaXpress di www.ninjaxpress.co.

Mereka secara rutin mewawancarai owner dan mengupas bisnis bisnis kekinian di Indonesia. Bisa jadi ada yang sesuai dengan kondisi bisnis yang dialami temen-temen.

Jadi hayuuuuu tetap semangaaaaat!!!! Dan juga tetap saling mendoakan supaya semua urusan kita dan cuan lancar-lancar semua yak! Semoga pandemi juga segera kelar, biar bisa kembali bebas lepas kutinggalkan semua beban di hatiku, melayang ku melayang jauh…. #iwaK #jadulamat wkwkwk!